PEMPROV APRESIASI CAPAIAN LAYANAN ADUAN SP4N-LAPOR KABUPATEN TUBAN

Dinas Komunikasi dan Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Kabupaten Tuban, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional - Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR) di Ruang Pertemuan Ronggolawe Lantai Tiga Sekretariat Daerah Kabupaten Tuban.

Kegiatan diikuti oleh sekitar 50 orang undangan yang terdiri dari para admin pengelola SP4N-LAPOR di seluruh Kabupaten Tuban.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Jatim mengapresiasi capaian layanan aduan SP4N-LAPOR di Kabupaten Tuban, meskipun belum optimal namun rata-rata aduan masyarakat yang masuk sudah ditindaklanjuti dan mendapat rating bintang lima dari pelapor.

Hal tersebut diungkapkan Penata Humas Ahli Muda Diskominfo Jatim, Ria Amalia, S.Sos, saat menjadi narasumber dalam acara Bimtek SP4N-LAPOR.

Ria mengatakan pengelolaan SP4N-LAPOR di Kabupaten Tuban sudah cukup baik. Berdasarkan data per 18 Oktober 2022 ini, ada 38 aduan yang masuk, dan semuanya sudah ditindaklanjuti, meskipun rata-rata tindak lanjut adalah sembilan hari kerja.

Ria menyebutkan, rata-rata aduan yang masuk tersebut disampaikan masyarakat melalui kanal website, yaitu sebanyak 24 aduan, sementara melalui aplikasi sebanyak 13 aduan dan 1 aduan disampaikan melalui nomor seluler. Topik terbanyak yang disampaikan dalam aduan tersebut adalah terkait bantuan sosial, administrasi kependudukan dan pencatatan sipil, serta infrastruktur jalan.

Ia menambahkan, statistik pengelolaan pengaduan SP4N-LAPOR Kabupaten Tuban juga semakin menurun dari tahun ke tahun. Pada tahun 2020 ada sebanyak 66 aduan, 2021 juga 66 aduan, sementara 2022 ini ada 38 aduan, dengan rata-rata tingkat kepuasan masyarakat pada rating bintang lima atau benar-benar puas. (m nahrus/hei)

-