PASTIKAN BERJALAN LANCAR, MAS BUPATI KEMBALI CEK VAKSINASI MASSAL DI GOR

Bupati didampingi Kapolres Tuban AKBP Darman, S.I.K., Komandan Kodim 0811 Letkol Inf. Villiala Romadhon, S.E., MI. Pol, Ketua DPRD Tuban H. M. Miyadi, S.Ag. M.M., Perwakilan dari Kejaksaan, Sekda Tuban Dr.Ir. Budi Wiyana, M.Si, serta Kepala Dinas Kesehatan dr. Bambang Priyo Utomo.

Kepada awak media, Bupati menjelaskan, vaksinasi massal dilakukan untuk menekan angka penularan virus covid-19 di Kabupaten Tuban. Targetnya 9 ribu dosis per hari, yang dilakukan di seluruh rumah sakit, puskesmas, desa, hingga tingkat RT menggunakan sistem jemput bola, selain berkolaborasi dengan instansi lainnya seperti TNI dan Polri.

Terkait dengan pelaksanaan PPKM Mikro, Mas Lindra, sapaannya menjelaskan, pihaknya masih menyusun bagaimana mekanisme yang paling efektif, selain meyakinkan tidak akan melakukan lockdown. Jika vaksinasi massal ini berhasil, tambahnya, maka kebijakan tentang izin mengadakan acara untuk masyarakat akan dilonggarkan dengan catatan prokes dilaksanakan dengan baik.

Pada kesempatan tersebut, Bupati menyempatkan berdialog dengan warga dan tak sungkan untuk menerima permintaan swa foto bersama warga.

Sementara itu, Kapolres Tuban AKBP Darman, S.I.K., menjelaskan, vaksinasi massal tersebut dilaksanakan serentak oleh TNI/ Polri dalam rangka HUT Bhayangkara ke -75. Sesuai perintah Presiden, bahwa per 1 Juli mendatang, per hari bisa mencapai 1 juta dosis secara nasional.

Disampaikan, vaksinasi kali ini menyasar ke 7 ribu orang, umur 18 tahun ke atas dengan prioritas lansia. Harapannya, di akhir tahun seluruh masyarakat bisa tervaksin untuk dosis pertama. Sedangkan, dosis kedua akan dilakukan pada bulan ke empat, lima, dan enam.

Meskipun saat ini angka penularan di Tuban masih di bawah angka Jawa Timur, yaitu 1,0 persen, tapi perlu adanya penguatan kepada masyarakat tentang pentingnya menerapkan Prokes 5M.

"Angka penularan covid -19 di Jawa timur yang biasanya 200 hingga 400 orang per hari, saat ini mencapai 1000 orang per hari. Untuk itu kita akan terus tekan angka hingga di bawah 1 persen, sehingga angka penularan covid-19 terkontrol" tutup Kapolres. (MJ)

Sumber : Media Center Tuban

#diskominfotuban